Tata Kelola BUMN Penerbangan Perlu Konsisten Hadapi Ketidakpastian Global

1 day ago 3
ARTICLE AD BOX
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Tata Kelola BUMN Penerbangan Perlu Konsisten Hadapi Ketidakpastian Global Pesawat Garuda siap membawa jemaah haji di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, pada musim haji tahun ini.(Antara)

GELOMBANG pergantian pimpinan di tubuh maskapai pelat merah saat ini dinilai kembali memantulkan bayangan krisis tata kelola yang sistemik. Peristiwa pergantian direktur utama yang terjadi pada periode singkat dipandang sebagai gejala kronis dari lingkungan bisnis yang tak stabil.

"Fenomena ini menjadi semakin kompleks ketika dihadapkan pada lanskap industri penerbangan global yang sedang berjuang pulih pascapandemi," kata pengamat penerbangan Hendra Soemanto, Jumat (17/10).

Menurut dia, di tengah maskapai-maskapai internasional yang berfokus pada konsolidasi dan efisiensi operasional jangka panjang, adanya ketidakstabilan internal pada maskapai pelat merah membuat proses pemulihan dan transformasi jadi terhambat serta menciptakan kerentanan di tengah persaingan yang kian ketat.

"Dari perspektif manajemen strategis, diskontinuitas kepemimpinan ini memicu suatu yang berbahaya. Pada satu sisi, tekanan untuk beradaptasi dengan dinamika pasar global seperti permintaan yang berubah, transisi keberlanjutan, dan disrupsi digital, menuntut visi strategis konsisten serta berjangka waktu menengah hingga panjang," ungkap kandidat Doktor Manajemen Stratrategis Universitas Mercu Buana (UMB) tersebut.

Ia memaparkan siklus kepemimpinan yang pendek secara intrinsik memutus rantai implementasi strategi perusahaan. Setiap perubahan kepemimpinan juga membawa perubahan dan peninjauan ulang strategis yang berjalan.

Akibatnya, organisasi terjebak dalam siklus dari nol, menghamburkan sumber daya dan melemahkan kapasitas yang ada. Dalam industri dinamis seperti penerbangan, ketidakmampuan menjalankan rencana dengan utuh dapat bisa fatal pada daya saing dan keberlangsungan usaha."

"Diskontinuitas strategi akibat pergantian kepemimpinan yang terlalu sering juga mengganggu eksekusi rencana bisnis jangka panjang, dan maskapai sulit mengejar ketertinggalan standar operasional maskapai kelas dunia lainnya," terang Hendra.

AKAR PERSOALAN
Ia menegaskan akar persoalan itu terletak pada prinsip tata kelola perusahaan. Prinsip transparansi, akuntabilitas, dan independensi sering tergerus kepentingan yang tidak sejalan dengan nilai perusahaan.

"Kurangnya transparansi misalnya, tidak hanya merusak kepercayaan investor domestik dan asing, tapi juga mengikis moral dan loyalitas karyawan. Inovasi dan komitmen jangka panjang dari dalam organisasi sulit tumbuh," terang dia.

Imbasnya, kata Hendra, upaya mengejar ketertinggalan dari standar tata kelola dan operasional maskapai kelas dunia menjadi mimpi yang semakin jauh dari kenyataan.

Karena itu, ia berharap ada langkah strategis saat ini yang melampaui sekadar perbaikan pada level personalia. Pemerintah perlu konsisten menerapkan kontrak kinerja transparan dan realistis, serta memberikan ruang yang cukup bagi eksekusi strategi dan membangun hubungan baik birokrasi dan politis dengan prinsip komersial perusahaan.

"Memperkuat fungsi dewan pengawas dengan independensi dan kewenangan nyata juga krusial agar check and balance berjalan efektif," katanya.

Ia menambahkan dengan fondasi tata kelola sehat dan kepemimpinan yang konsisten, maskapai pelat merah bisa berbenah diri dan tetap bertahan di tengah turbulensi ekonomi global.

DIREKSI GARUDA
Sebagai informasi, Glenny H Kairupan resmi menjabat Dirut PT Garuda Indonesia, menggantikan Wamildan Tsani Panjaitan, yang diputuskan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Garuda Indonesia, di Jakarta, Rabu (15/10).

RUPSLB itu dihadiri pemegang saham yang mewakili 68.652.324.331 lembar saham, atau sebesar 75,04% dari total keseluruhan saham dengan hak suara, dan digelar untuk membahas dan memutuskan agenda tunggal, yakni perubahan susunan pengurus perseroan. (E-2)

Read Entire Article