UNM dan Pemkot Bekasi Berkolaborasi: Berikan Beasiswa Kuliah untuk Mahasiswa Berprestasi

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis memberikan apresiasi tinggi terhadap program beasiswa yang kembali digulirkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi untuk mahasiswa tidak mampu tahun 2025.

Program ini, yang disahkan berdasarkan Peraturan Wali Kota Bekasi Nomor 20 Tahun 2022 dan Keputusan Wali Kota Nomor 400.3.1/Kep.446-kessos/IX/2024, merupakan wujud komitmen pemerintah daerah memajukan pendidikan tinggi dan memberikan kesempatan yang setara bagi seluruh warga Bekasi.

Beasiswa senilai Rp 5 juta per mahasiswa akan diberikan kepada mereka yang memenuhi persyaratan. Nasro Dwiprana, Analis Kebijakan Ahli Muda di Ruang Seminar Gedung I Lantai 3 Kampus UNISMA, menjelaskan tentang persyaratan beasiswa tersebut.

“Program ini sangat penting untuk membantu mahasiswa dari sisi finansial, sehingga mereka dapat fokus pada studi dan meraih prestasi,” ujarnya.

Indarti kepala tim beasiswa UNM menyatakan, UNM melihat program ini sejalan dengan visi kampus dalam mencetak sumber daya manusia unggul, mandiri, dan berdaya saing.

“Dukungan dari Pemkot Bekasi ini bisa memperkuat ekosistem pendidikan di Bekasi. UNM siap berkolaborasi penuh, mulai dari verifikasi dan validasi data hingga pendampingan mahasiswa penerima manfaat,” katanya dalam keterangan Sabtu (6/9/2025).

Pendaftaran beasiswa dibuka mulai 20 Agustus hingga 10 September 2025. Proses verifikasi dan validasi dilakukan pada 11-17 September 2025, dengan penetapan penerima beasiswa direncanakan pada 24 September 2025. Pencairan dana dilakukan pada 29 September-10 Oktober 2025 melalui perguruan tinggi masing-masing.

“UNM mengajak seluruh mahasiswa di Kota Bekasi yang memenuhi syarat segera mendaftar dan memanfaatkan kesempatan ini,’’ katanya.

Ia menambahkan, sinergi pemerintah daerah dan perguruan tinggi diharapkan mampu menciptakan akses pendidikan tinggi berkualitas dan merata bagi generasi muda Bekasi. Dengan beasiswa ini, cita-cita akademik mahasiswa tak terhalang oleh keterbatasan ekonomi.