Insan TASPEN Raih Juara 1 di Idea Writing Competition OJK 2025

Jakarta, CNBC Indonesia - PT TASPEN (Persero) kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Rofi'i Nofriyan, insan TASPEN Kantor Cabang Kepulauan Nias, dinobatkan menjadi Juara 1 dalam ajang Idea Writing Competition (IWC) 2025 yang diselenggarakan oleh Departemen Pengaturan dan Pengembangan Penunjang Program Dana Pensiun (PPDP) Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Kompetisi ini diikuti oleh peserta dari berbagai lembaga dan perusahaan di industri asuransi dan dana pensiun. Dari lebih 100 peserta, Rofi'i tampil menonjol melalui tulisannya yang berjudul "Mengurai Benang Kusut Polis Tak Bertuan".

Karya tersebut memaparkan mekanisme inovatif agar ahli waris pemegang polis dapat memperoleh transparansi atas hak-hak manfaatnya sekaligus menawarkan solusi konkret untuk memperkuat tata kelola dan akurasi data polis di sektor asuransi dan dana pensiun.

"Prestasi ini menjadi bukti bahwa insan TASPEN memiliki daya saing untuk berinovasi serta berkontribusi bagi kemajuan industri dana pensiun dan asuransi nasional. Kami akan terus mendorong lahirnya ide-ide kreatif yang berorientasi pada pelayanan peserta, sekaligus mendukung penguatan sistem keuangan yang transparan dan berkeadilan sebagaimana arah pembangunan nasional dalam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto," Corporate Secretary TASPEN, Henra dikutip Rabu (15/10/2025).

Mengusung tema "Penguatan dan Pengembangan Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun," IWC 2025 diadakan sebagai bagian dari upaya OJK dalam mendorong inovasi dan peningkatan daya saing industri PPDP di Indonesia. Pada kompetisi ini, TASPEN berhasil menduduki posisi teratas, disusul perwakilan dari berbagai lembaga keuangan nasional, seperti PT BRI Asuransi Indonesia, PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi Jiwa Central Asia Raya, PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk., dan Dana Pensiun Perkebunan.

Ajang IWC 2025 merupakan inisiatif strategis yang digagas oleh Departemen Pengaturan dan Pengembangan PPDP OJK, yang mengacu pada amanat Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan. Melalui kegiatan ini, OJK berupaya mengumpulkan ide-ide terbaik dari insan industri untuk memperkuat fondasi kelembagaan PPDP, sekaligus menumbuhkan budaya berpikir kritis dan inovatif di sektor keuangan non-bank.

"Keberhasilan Rofi'i menjadi juara pertama menambah deretan prestasi insan TASPEN di tingkat nasional. Berbagai pencapaian ini memperkuat posisi perusahaan sebagai penyelenggara jaminan sosial yang adaptif, inovatif, dan berorientasi pada peningkatan kualitas layanan bagi peserta di seluruh Indonesia," pungkas dia.

(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Kementerian BUMN Perkuat Komunikasi Terdesentralisasi Lewat Cara Ini