China Dominasi Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis BWF 2025 dengan Dua Emas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – China mengukuhkan dominasinya dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis BWF 2025 yang berlangsung di Adidas Arena, Paris, Prancis, pada 25–31 Agustus. Negara ini berhasil membawa pulang dua medali emas, dua perak, dan satu perunggu, menandakan superioritasnya di arena bulu tangkis dunia.

Medali emas pertama bagi China diraih oleh Shi Yu Qi, tunggal putra nomor satu dunia, yang mengalahkan juara bertahan asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn, dengan skor 19-21, 21-10, 21-18 pada pertandingan final yang digelar Minggu (31/8). Kemenangan lainnya diperoleh dari pasangan ganda putri Liu Sheng Shu/Tan Ning yang menundukkan pasangan Malaysia Pearly Tan/Thinaah Muralitharan dengan skor 21-14, 20-22, 21-17.

Selain China, tiga negara lain juga berhasil meraih satu gelar juara dunia masing-masing. Malaysia melalui pasangan ganda campuran Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, Jepang lewat tunggal putri Akane Yamaguchi, dan Korea Selatan dengan ganda putra Kim Won Ho/Seo Seung Jae.

Indonesia berhasil meraih satu medali perunggu pada turnamen ini melalui Putri Kusuma Wardani di nomor tunggal putri. Putri melaju sampai semifinal sebelum dihentikan oleh Akane Yamaguchi dengan skor 17-21, 21-14, 6-21. Putri menjadi satu-satunya wakil Merah Putih yang menembus empat besar dalam kejuaraan kali ini.

Akane Yamaguchi menutup turnamen dengan kemenangan gemilang, mengalahkan unggulan keempat asal China, Chen Yu Fei, di final dengan skor 21-9, 21-13. Gelar ini merupakan yang ketiga bagi Yamaguchi di Kejuaraan Dunia setelah sebelumnya menang pada tahun 2021 dan 2022.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara