Emiliano Martinez Absen di Skuad Aston Villa, Manchester United Siapkan Manuver Transfer

Liputan6.com, Jakarta Emiliano Martinez kembali jadi sorotan setelah tidak masuk skuad Aston Villa untuk laga Premier League melawan Crystal Palace. Absennya kiper asal Argentina ini memicu spekulasi besar soal masa depannya.

Manchester United disebut sedang mendorong transfer Martinez sebelum bursa musim panas resmi ditutup. Laporan menyebutkan kesepakatan personal antara kedua pihak sudah tercapai.

Namun, persaingan transfer tidak berhenti di sana. MU juga masih membuka opsi untuk mendatangkan Senne Lammens dari Royal Antwerp.

Menurut Fabrizio Romano, Martinez sudah menyepakati syarat personal dengan Manchester United. Kiper 32 tahun itu disebut sangat ingin bergabung sebelum jendela transfer ditutup.

Langkah ini dinilai logis mengingat pengalaman Martinez sebagai juara dunia bersama Argentina. Ia diyakini bisa memberi stabilitas di bawah mistar MU.

Namun, Aston Villa mematok harga tinggi sekitar 40 juta pounds untuk melepas sang kiper, angka yang bisa menjadi kendala bagi Setan Merah.

Di sisi lain, pembicaraan MU dengan Royal Antwerp terkait Senne Lammens masih berjalan. Kiper muda Belgia itu juga terbuka untuk pindah ke Old Trafford.

Sky Sports melaporkan bahwa baik Lammens maupun Martinez sama-sama ingin berseragam MU. Menariknya, Villa juga mempertimbangkan Lammens sebagai opsi pengganti Martinez.

Dengan usia baru 23 tahun, Lammens dipandang sebagai calon penerus Thibaut Courtois dan salah satu kiper muda paling menjanjikan di Eropa.

Dorongan MU mencari kiper baru tidak lepas dari performa Andre Onana dan Altay Bayindir yang belum meyakinkan. Onana tampil buruk saat melawan Grimsby Town di Carabao Cup, sementara Bayindir kesulitan beradaptasi di Premier League.

Martinez dinilai sebagai opsi yang lebih aman dengan pengalaman panjangnya, sementara Lammens membawa prospek jangka panjang dengan harga lebih terjangkau, sekitar 20 juta pounds.

Meski masih ada wacana mencari gelandang baru, fokus utama MU saat ini jelas tertuju pada sektor penjaga gawang sebelum deadline bursa transfer.